Senin, 02 September 2019

Es Pleret, Minuman Legendaris Khas Blitar

Es Pleret Hanya Bisa Di temukan Di Blitar 

Sebagai penduduk asli Blitar kurang pas rasanya jika tidak tau makanan dan minuman khas dari kota sendiri. Jangan sampai kalian di bilang lupa kampung halaman sendiri, ha... kali ini saya akan mereview minuman legendarisnya yang terkenal kenikmatan dan kesegarannya. Jadi Kota Blitar itu punya apa sih ?


Sebagai kota kecil, Blitar sudah terkenal dangan makam sang proklamator yang berada tepat di jantung kotanya. Tapi kali ini saya akan menuliskan tentang salah satu kuliner khas kota Blitar, namanya Es Pleret. Percaya atau enggak, selama saya traveling entah dalam negeri ataupun luar negeri, yang namanya Es Pleret ini cuma bisa ditemukan di Blitar kota patria saja. Jika di lihat sekilas es pleret ini memang mirip dengan es dawet, atau bisa di katakan es pleret ini merupakan Familly es dawet.

Namun di sinilah perbedaannya, isi bahan di dalamnya yaitu berupa bola-bola kecil mirip bakso, yang di temani pelengkap lain berupa cendol (dawet), dan kadang juga di temani potongan surabi. Nah! bola-bola tadilah yang di namakan Pleret, terbuat dari tepung kanji dan rasanya yang gurih di tambah isian gula merah/gula aren di dalamnya.

Menurut saya rasa kuah es pleret ini tidak begitu manis seperti Es Dawet kebanyakan, akan tetapi ketika pleret di kunyah pemanis di dalamnya membuat kuah Es Pleret menjadi manis dan nikmat. Di tambah rasa gurih dari Pleret yang unik membuat kita ketagihan untuk terus meminum dan memakannya. Selain itu, sensasi nyess setelah Pleret pecah, dan cairan pemanisnya mulai terasa, memang tidak ada duanya.Begitu unik dan enak bikin pengen lagi dan lagi, kayanya satu gelas kurang banget yaa...!!
   

Nama Es Pleret sendiri juga tidak muncul begitu saja. Berdasarkan sejarahnya, konon nama ini diambil dari seorang sesepuh Kota Blitar yang bernama Kyai Pleret. Tetapi saya tidak tahu, apakah Kyai Pleret ini juga yang pertama kali menemukan minuman khas Kota Blitar ini.Karena yang namanya Es Pleret ini begitu endemik, menemukannya pun gampang – gampang susah. Selama saya hidup di Kota Blitar, saya hanya menemukan es ini banyak dijual di sekitar alun – alun kota, dan makam sang proklamator (makam Bung Karno).

 Untuk harganya tidak terlalu mahal, ada yang Rp. 2000 dan Rp.2500. Mencoba Es Pleret tidak akan membuat kantong anda jebol. Nah! Tertarik untuk mencoba es ini disaat terik matahari sedang menyengat!? Sangat direkomendasikan jika sedang berada di Kota Blitar.

Selain mencobanya, mungkin ada yang mau membuat Es Pleret khas blitar ini dia resepnya!

Reseo Es Pleret Khas Blitar



  • Bahan Membuat Pleret: 
  • Sediakan Tepung beras kira – kira 175 gram 
  • Garam 1/4 sendok teh 
  • Air 175 ml, didihkan 
  • Tepung kanji 1 1/2 sendok makan 


 Bahan Kuah Pleret: 



  • Santan 250 ml dari 1/2 butir kelapa 
  • Daun pandan 1 lembar 
  • Garam secukupnya 
  • Gula merah 100 gram 
  • Gula pasir 25 gram 


Cara membuat Es Pleret: 


Campur tepung beras dengan garam, tuangi air mendidih sambil diaduk rata. Uleni sambil taburkan tepung kanji di atasnya sedikit demi sedikit hingga adonan tidak lengket di tangan. Bentuk adonan bulat kelereng, tekan tiap bulatan dengan ibu jari hingga adonan pipih dan cekung di bagian tengahnya. Rebus adonan hingga matang dan mengapung, angkat

Cara Membuat Kuah Pleret : 

Masak santan, daun pandan, garam, gula merah dan gula pasir hingga mendidih dan gula larut. Angkat. Sajikan pleret dengan kuahnya, tambahkan es batu bila suka. Dapat di hidangkan untuk 3 porsi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar